Seorang Pekebun Tewas Terbakar - Celoteh Netter

Breaking

Facebook Fanspage

BANNER 728X90

Wednesday, 20 December 2017

Seorang Pekebun Tewas Terbakar

keselamatan kerja, pekerja, viral, tewas, terbakar, kebun


Bekerja adalah keharusan. Namun keselamatan adalah tetap yang paling utama. Tak jarang kita mendengar berita tentang kecelakaan yang dialami seorang ketika sedang sibuk bekerja Selasa pagi(19/12) seorang pekebun yang tengah membakar sabut kelapa mengalami kejadian naas yang merenggut nyawanya.

Kabar itu diposting oleh akun Facebook Affan Marpaung dalam statusnya. Dalam postingan tersebut terlihat seonggok mayat yang terbujur dan menghitam karena terbakar api dari sabut yang telah dibakarnya. Belum jelas tempat kejadian tersebut, namun postingan tersebut sudah dibagikan sebanyak lebih dari 100 kali melalui jejaring sosial Facebook.


Klau sudah takdir takan terelakan lagi... Bapak ini pingsan saat membakar sabut kelapa.. Hal hasil sibapak jatuh kedalam...
Dikirim oleh Affan Marpaung pada 19 Desember 2017
Apa itu keselamatan kerja?

Keselamatan kerja adalah cara kita mengantisipasi resiko kecelakaan yang mungkin bisa kita alami saat melakukan suatu pekerjaan.

Tujuan melakukan keselamatan kerja?

Tujuan umum melakukan keselamatan semata-mata untuk memperkecil resiko kecelakaan yang terjadi di lapangan saat pekerja melakukan aktivitasnya

Bagaimana cara kita menjaga keselamatan kerja?


1. Desain area kerja yang aman.
Di area kerja terdapat banyak peralatan. Dimulai dari peralatan yang paling  sederhana  sampai  pada  peralatan  yang  canggih.  Seperti:
bangku, lemari dan meja kerja; furnitur; konveyor; peralatan ringan s/d berat;  dan kendaraan.  Pengaturan tata  letak  sangat  penting  untuk membantu mencapai efisiensi dan efektifitas kerja, mencegah error, dan terakhir menekan kejadian yang tidak diharapkan yang berakibat kecelakaan.

2. Selalu Menjaga kebersihan area kerja.
Ini adalah bagian cara kerja yang aman dan sehat, area kerja yang bersih adalah wilayah kerja yang aman dan sehat. Banyak usaha usaha untuk meningkatkan kesehatan kerja yang dapat dilakukan. Pada area kerja yang bersih bahaya tersingkirkan, disamping itu area kerja yang bersih akan meningkatkan produktivitas yang lebih bersar dari karyawan.
3. Libatkan karyawan.
cara mengatasi lingkungan kerja yang tidak aman yaitu salah satunya dengan cara melibatkan karyawan anda dalam proses perencanaan safety. Karyawan adalah orang pertama yang paling memahami situasi ditempat kerja. Mereka juga akan termotivasi dengan baik untuk safety.
4. Memberikan Instruksi kerja yang jelas.
Pesan pesan keselamatan dalam bekerja sangat penting bagi karyawan. Berikan    instruksi    kerja    yang    jelas.    Berikan    pelatihan    untuk memperjelas   dan  meningkatkan   pemahaman.  Instruksi   diberikan dalam  bentuk  tertulis  dan  pastikan  mereka  karyawan  membaca, mempelajari dan memahaminya. Dan yang terakhir pastikan karyawan anda mengakui sebagai penerimaan terhadap program kerja safety anda.
5. Fokus pada hal-hal masuk akal dilakukan.
Fokuskan  upaya  keselamatan  anda  pada  masalah  yang  paling mungkin  bisa  dilakukan.  Memberikan  fokus  kepada  masalah  yang
besar adalah penting, namun hal tsb termasuk yang tidak mungkin bisa dilaksanaan oleh karyawan dan hal ini akan berkontribusi kepada terjadi pelanggaran yang berdampak kepada cidera atau kecelakaan.

6. Membuka diri untuk menerima masukan, kritikan dari bawahan.
Ini bagian dari cara mengatasi lingkungan kerja yang tidak nyaman bagi karywan. Mendorong    karyawan    untuk    melaporkan kepada    anda    tentang kekurangan,  isu-isu,  wawasan dalam  masalah safety. Hal  ini  akan berdampak terhadap membudayakan safety di tempat kerja. Pimpinan tempat kerja harus membuka diri untuk menerima masukan, kritikan dari bawahan.
7. Melakukan Observasi.
Anda harus melakukan observasi dan mempelajari setiap karyawan melakukan pekerjaan mereka. Perhatikan dan lakukan koreksi pada mereka yang melakukan jalan pintas, dan memberikan pengharggan kepada mereka yang melakukan tugas-tugas secara baik dan mereka di jadikan sebagai teladan bagi staf yang lain.
8. Menjaga semua mesin dan peralatan dalam keadaan baik.
Adalah  tanggung  jawab  majikan  untuk  memastikan  bahwa  semua mesin dan peralatan kerja berada didalam kondisi yang baik. Pastikan juga memelihara shift kerja, roster kerja dengan sebaik-baiknya.
9. Hazard, bahaya.
Hindari bahaya yang tidak perlu. Untuk hal itu lakukan pemeriksaan rutin   atau   sesering   mungkin   tempat   kerja   anda.   Adalah   perlu
pemahaman, kemahiran untuk melakukan Identifikasi Bahaya dengan
baik dan benar.


10. Melakukan Review.
Setiap tahun, atau tiap ada perubahan di tempat kerja harus dilakukan peninjauan  kembali  pedoman  kerja  keselamatan  di  tempat  kerja. Mulailah review tahunan dengan melakukan pemeriksaan tempat kerja anda, dan penelaahan menyeluruh terhadapa Sistem, program keselamatan anda.
Sekeras apapun kita bekerja alangkah baiknya kita tetap menjaga keselamatan diri kita dengan mengikuti prosedur keselamatan kerja. Dengan menjaga keselamatan diri kita terlebih dahulu ketika bekerja hasil yang kita peroleh akan lebih maksimal dan hasil yang kita peroleh bisa kita nikmati sepenuhnya.

No comments:

Post a Comment

Berikan komentar Anda sesuai topik yang ada. Baca, komentar, sebar